Memetakan Potensi Perusahaan Perkebunan (part-4)

Pemetaan Potensi Sumber Daya Alam Lainnya 

Hamparan luas areal perkebunan yang bergelombang , berbukit ataupun yang datar menyuguhkan suatu keindahan bagi para pemandangnya, Tuhan menganugerahi pekebun sawit suatu hadiah yang tak ternilai. 

Rasa syukur yang tak terhingga sudah seharusnyalah kita panjatkan atas karunia-Nya yang telah menjadikan kita sebagi insan-insan yang telah ikut melestarikan keindahan alamnya. Pada hamparan luas perkebunan Kelapa Sawit terdapat berbagai potensi yang tersembunyi yang mungkin belum tersentuh dan belum dipulas dengan baik sehingga belum nampak diatas permukaan yang pada akhirnya akan menambah pundi-pundi pendapatan para pemilik perkebunan. 

Berbagai macam potensi yang terkandung pada hamparan luas perkebunan Kelapa Sawit dapat saya petakan sebagai berikut : 

Pemetaaan Area Agro Wisata 

• Barisan rapi dari pokok – pokok sawit yang berada pada barisan kountur dengan jala-jalan sirtu menuju puncak perbukitan dengan tambahan gubuk tempat beristirahat sangat lah indah. Memandang jauh dari puncak bukit yang masih asri dimana areal KNKT yang terjaga kelestariaannya serta nampak hamparan luas barisan pepohonan dan kampong-kampung warga merupakan suatu asset karunia Tuhan yang perlu kita jaga. Dari View ini pengusaha mendapatkan tambahan pendapatannya dengan menjadikannya sebagai tempat WISATA PERKEBUNAN. 
• Pada areal yang banyak terdapat sungai-sungai yang mengalir ataupun parit-parit buatan yang cukup lebar dapat pula dimanfaatkan sebagai tempat untuk budidaya perikanan sebagai salah satu penunjang ataupun sebagai Tujuan WISATA PERKULINERAN di Area Perkebunaan. 
• Danau. 
• Mess 
• Pelabuhan 

Semuanya terhampar didepan mata , tergantung para pemegang jabatan apakah mau dimanfaatkan atau tidak, keseriusan dan pengidentifikasian areal untuk menemukan kesesuian Wisata apa yang cocok di masing-masing unit. 

Pemetaan Area Kandungan Batu Bara dan Kandungan Minyak Bumi 

Perkebunan yang berlokasi di wilayah pulau Kalimantan patutlah diduga bahwa didalamnya terkandung beberapa jenis tambang.Kalimantan Timur dan Kalimantan Selatan merupakan areal-areal yang mempunyai kandungan Tambang, memanfaatkan sebagian areal untuk perbaikan keuangan perusahaan dan keberlangsungan perusahaan adalah hal yang bijak,namu haruslah ada suatu aturan dari perusahaan berapa rasio luasan yang diperbolehkan di tambang setiap tahunnya dan rasio luasan dari luasan selurunya agar perusahaan perkebunan tetap lestari atau tidak berubah dari perusahaan perkebunan menjadi perusahaan pertambangan 

Kelemahan dari Ekplorasi Tambang adalah : 

- Merusak alam 

- Tidak adanya ahli tambang di perusahaan perkebunan 

- Investasinya besar 

- Mengurangi luas areal tanaman 

Untuk menutupi kelemahan ini perusahaan perlu adanya konsultan yang sangat berpengalaman menangani perusahaan pertambangan di areal perkebunan. 

Pemertaan area Batu , Laterit dan Pasir 

Guna perbaikan jalan-jalan di unit usaha sering perusahaan menggunakan jasa pihak III untuk pengadaan bahan batu,sirtu dan laterit, sedangkan bahan-bahan galian ini bisa didapat dengan mudah di dalam areal perkebunan. Mengapa ini bisa terjadi ? saya coba jawab dengan beberapa jawaban : 

• Untuk tetap hidup tumbuh bersama mitra, sehingga terjalin hubungan yang baik dengan para mitra . 
• Sebagai lahan untuk mendapatkan keuntungan pribadi. 
• Ketidak mauan / masa bodoh. 
• Malas mengurus ijin. (Jika dipakai sendiri pemerintah telah memberi kemudahan loh) 
• Investasi pernah dilakukan namun gagal 

Seharusnya landasan berpikirnya adalah mengoptimalkan asset guna mendapatkan hasil yang lebih baik. Dengan mengoptimalkan asset sendiri selanjutnya akan mengurangi beban biaya sehingga biaya bisa lebih murah dan bisa menekan pengeluaran uang secara tunai. Keberanian berinvestasi dan control yang baik akan membawa kesuksesan investasi ini. 

Nah disinilah diuji Keberanian para pemegang tampuk jabatan atau perusahaan untuk berinvestasi dan keseriusannya dalam pengelolaannya 

Because LIFE is a TEST katanya generasi zaman now. 

Bersambung ke Memetakan Potensi Perusahaan Perkebunan (part-5)

Baca juga Memetakan Potensi Perusahaan Perkebunan part-3
Baca juga Memetakan Potensi Perusahaan Perkebunan part-2
Baca juga Memetakan Potensi Perusahaan Perkebunan part-1