Upaya-upaya Pencapaian Produksi Kelapa Sawit

Upaya-upaya Pencapaian Produksi

Bagi seorang planter keberhasilan dalam pencapaian target suatu produksi adalah hal yang paling diinginkannya . Selain dari kepiawaainnya dalam menggerakkan anak buahnya di lapangan  juga perlu ada suatu upaya - upaya yang strategis yang lebih mengena kepada sasaran maka diperlukan suatu upaya - upaya untuk mendapatkannya 

Beberapa upaya - upaya dalam pencapaian target produksi TBS Kelapa Sawit diantaranya adalah sebagai berikut :

1. Melaksanakan kegiatan panen dan angkutan secara optimal :

• Menetapkan/memberikan tenaga panen sesuai hasil kerapatan matang panen dan kapasitas pemanen.
• Meningkatkan pengawasan panen secara ketat dan terus menerus untuk menghindari terjadinya tandan matang tidak dipanen , brondolah tidak terkutip dan ancak panen yang tidak terpanen.
• Memberikan tenaga khusus untuk pemeliharaan jalan secara rutin dan terus menerus dengan tujuan agar seluruh blok dapat dijangkau Truck angkutan TBS, guna kelancaran pengiriman TBS ke Pabrik.
• Melengkap dan memperbaiki sarana dan prasarana kemudahan panen (Titi panen, pasar pikul, tapak kuda , tangga-tangga panen, pasar angkong dsb)
• Mengoptimalkan pengangkutan TBS ke Pabrik untuk menghindari restan. ( H0)

2. Melaksanakan pemupukan dengan benar untuk memperoleh kenaikan RBT pada bulan berjalan dan jumlah tandan paDa masa mendatang.
3. Melaksanakan kultur teknis dan pemeliharaan yang benar seperti penunasan dan pengendalian gulma
4. Melaksanakan Monitoring dan Evaluasi secara rutin terhadap capaian produksi sekaligus melaksanakan tindak lanjut perbaikan untuk mengatasi kendala yang ada.
5. Menjaga keamanan pengangkutan TBS sampai ke Pabrik.
6. Membuang buah busuk di pokok untuk menghindari marasmius sp
7. Penjarangan pada umur 9 tahun biasanya dilakukan pada tanaman dengan pola tanam diatas 130 pokok per ha.
8. Menjaga / merehab konservasi tanah dan air.
9. Menggunakan bibit dengan varietas Unggul.

Dimana pada prinsipnya untuk menggali potensi produksi TBS Kelapa Sawit adalah meminimalkan lossis dan menjaga mutu tetap baik.

Demikian sedikit tulisan dari saya semoga bermanfaat.