Sunday 4 February 2018

Bukti Audit


Bukti Audit


Bukti Audit sangat penting dalam membuktikan hasil audit yang telah dilakukan sebagaimana Kriteria yang telah ditetapkan (seperti kriteria mengenai Peraturan,kebijakan perusahaan, SOP, Sistem Pengendalian Internal) untuk itu perlu dilakukan pengumpulan bukti-bukti di lapangan.
Bukti audit sebagai landasan untuk menyusun suatu kesimpulan dan memberi saran/rekomendasi serta sebagian besar pekerjaan audit adalah untuk memperoleh bukti sehingga BUKTI AUDIT sangat penting dalam pelaksanaan pemeriksaan.


Agar tidak terjadi debat kusir dengan auditee maka diperlukan bukti audit yang berkualitas.
Kualitas bukti Audit :
  • Kecukupan Bukti (terpenuhinya jumlah bukti yang diperlukan)
  • Kompeten (Bukti dapat diandalkan)
  • Relevan (Hubungan antara bukti dan masalah)
Bukti Audit dapat berupa :
  • Bukti Fisik
  • Bukti Dokumentasi
  • Bukti Kesaksian
  • Bukti Hasil Analisa 
Dari bukti audit yang dikumpulkan akan menghasilkan suatu kondisi/temuan misalnya :
  • Lemahnya SPM / tidak berjalan secara efektif
  • Kinerja rendah
  • Ketidak hematan 
  • Tidak sesuai SOP, pelanggaran/penyimpangan.
  • Kelalaian/Kesalahan yang tidak disengaja
  • Fraud/Kecurangan
  • Dll
Beberapa cara dalam melakukan pengumpulan bukti serta Instrumen Bukti Audit : 
  • Vouching,verifikasi,trasir,scanning pada dokumentasi.
  • Inspeksi Fisik
  • Membuat Kuesioner
  • Konfimasi kepada Pihak III
  • Observasi
  • Interview
  • Rekomputasi
  • Analisis/melakukan perbandingan
  • Menggunakan alat peraga seperti komputer dan Kamera
Semoga bermanfaat 
Salam 



No comments:

Post a Comment

Featured Post

profile